Rinduku padamu Ibu

 Bulan terus menerangi bumi
tak ada yang menerangiku
selain dirimu, Ibu

Ketika malam datang
kau datang dengan jiwamu
yang penuh aura dan kasih

Tapi, di saat awan menutupi
sudut pandang dirimu
aku sangat sedih
karna dirimu tertutup dengan awan

Ibu...
aku yakin itu dirimu
aku yakin itu jiwamu
yang merangi, menemaniku sepanjang malam
dalam tidurku

Senyummu, tawamu
candamu, cangkramamu
goyonmu, membuatku selalu ingin bersamamu

Di kala aku melihat
tangismu, sedihmu, lemasmu, dan harumu
aku tak sanggup melihatmu seperti itu Ibu

Ibu...
terangilah jiwaku dengan auramu
terangilah hidupku dengan kasihmu
yang tak pernah hilang
dalam lamunan rindu


0 komentar: