Identitas Buku
Judul Buku : Agar Menulis-Mengarang Bisa Gampang
Pengarang Buku : Andrias Harefa
Penerbit Buku : PT. Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit : 2002
Halaman : I-IX + 103 halaman
Aktivitas menulis sering kali dikaitkan dengan bakat yang dimiliki oleh seseorang. Tidak selamanya bakat bisa membuat aktivitas tulis menulis menjadi selancar dan semudah apa yang kita bayangkan.
Berulang kali pakar ahli menyatakan bahwa menulis adalah pelajaran dasar yang sudah kita peroleh semenjak dibangku sekolah dasar dan bahkan di taman anak-anak.
Dengan kata lain, mengarang adalah keterampilan ketika sekolah dasar. Namun, sering kali ketika kita hendak menuangkan ide-ide dalam bentuk tulisan, kata “bakat” selalu dijadikan sebagai kambing hitam yang selalu dipersalahkan.
Mengarang bukanlah pekerjaan yang mudah. Namun, juga bukan merupakan suatu hal yang sulit untuk dikerjakan. Jika komitmen itu senantiasa dijaga, maka proses menulis dan mengarang menjadi lebih mudah.
Komitmen tersebut adalah janji pada diri sendiri bahwa saya akan menjadi seorang penulis yang hebat. Jadi, menulis itu enggak perlu mempunyai bakat. Sebab bakat tidak lebih dari minat dan ambisi yang terus menerus dikembangkan.
Kelebihan Buku
Materi yang terkandung dalam buku ini memberikan semangat pada pembaca untuk dapat berkarya, yaitu dengan cara menulis dan mengarang. Buku ini juga mampu menyajikan ide-ide kreatif dan motivasi dalam proses belajar menulis dan mengarang.
Kekurangan Buku
Secara implisit buku ini ditulis secara asal dan terkesan mahal.
Contoh Resensi Buku Non Fiksi #5
Remaja Membangun Kepribadian
Identitas Buku
Judul Buku : Remaja Membangun Kepribadian
Penulis Buku : Anna Windyartini S.
Tahun Terbit : 2008
Penerbit : Nobel Edumedia
Tebal Buku : IX + 79 halaman
Sinopsis Remaja Membangun Kepribadian
Buku ini terdiri dari beberapa bab yaitu :
Bab I (Berbagai Jenis Kecerdasan dalam Diri Manusia)
Menjelaskan tentang berbagai macam kecerdasan yang berada dalam diri manusia dan cara-cara yang bisa ditempuh untuk mengembangkan intelegasi kecerdasan tersebut.
Dalam pembahasan ini diambil dari beberapa sumber yang sangat terpercaya, yaitu para ahli Internasional yang sangat profesional di bidang intelegensi, diantaranya adalah Howard Gardner yang merupakan psikolog dari Amerika Serikat yang mengemukakan tentang sepuluh macam intelegensi berdasarkan penelitian yang ia lakukan, yaitu Kecerdasan Lingustik, Kecerdasan Logis Matematis, Kecerdasan Musikal, Kecerdasan Tubuh Kinestetik, Kecerdasan Spasial, Kecerdasan Intrapersonal, Kecerdasan Naturalis, Kecerdasan Spiritual, dan Kecerdasan Eksistensial.
Tidak hanya itu, pada bab pertama ini juga menjelaskan cara-cara yang cocok untuk mengembangkan potensi intelegensi seseorang yang dapat didukung dari hasil pengamatan dan penelitian para ahli.
Bab II (Memanfaatkan Berbagai Intelegensi)
Dijelaskan bahwa setiap orang mempunyai potensi yang berbeda-beda dan tidak ada orang yang tidak mempunyai potensi sehingga perlu di cari tahu dan perlu untuk dikembangkan. Tidak hanya itu saja, di dalam buku ini juga dibahas tentang visi dan misi yang harus ada dalam setiap diri seseorang agar bisa mengembangkan potensi dirinya dengan baik.
Selain itu, dalam bab ini juga dibahas tentang managemen dan cara untuk belajar dan mengembangkan potensi diri sesuai dengan kebutuhan atau potensi masing-masing individu sehingga semuanya dilalui dengan mudah.
Bab III (Study is Beatiful)
Tidak begitu banyak yang dibahas dalam bab ini, tapi cukup meyakinkan pembaca bahwa belajar itu adalah suatu hal yang sangat indah dan menyenangkan sehingga memunculkan motivasi tersendiri untuk lebih bersemangat dalam belajar.
Bab IV (Berbagai Kisah Tentang Belajar)
Pada bab ini, membahas tentang pengalaman belajar dari kebanyakan orang dan juga membahas kisah-kisah unik dan menarik seputar perjalanan belajar seseorang yang diceritakan secara terbuka oleh orang-orang yang pernah mengalaminya. Cerita-cerita yang diangkat benar-benar membuat para pembaca termotivasi dan lebih bersemangat dalam belajar.
Kelebihan Buku
Buku ini mempunyai pembahasan yang singkat namun sangat mudah dipahami. Buki ini juga ditulis berdasarkan dengan gagasan yang dapat dipercaya seperti ahli psikolog dunia, nasional, dan bahkan survei langsung dari masyarakat.
Contoh-contoh yang digunakan dalam buku ini juga sangat menarik dan memberikan motivasi bagi para pembacanya agar lebih semangat dalam belajar.
Kekurangan Buku
Masih terdapat kata-kata yang mungkin sulit dimengerti oleh kalangan pelajar. Gambar ilustrasi pada buku ini masih kurang jelas sehingga akan menimbulkan kebosanan bagi para pembacanya.
Motivasi dalam buku ini harus dianalisis lebih dalam lagi. Karena minimnya pemaparan bagi para pembacanya.
Contoh Resensi Buku Non Fiksi #6
The Magic Smile “SENYUM”
Identitas Buku :
Judul Buku : The Magic Smile “SENYUM”
Pengarang Buku : Athif Abul’Id
Penerbit : Al-Jadid
Jumlah Halaman : 108
Sinopsis The Magic Smile
Tidak seorangpun yang dapat memungkiri sihir senyuman dan efeknya terhadap orang lain. Betapa banyaknya senyuman yang dapat membuka hati seseorang dan mempengaruhi pikiran orang lain.
Senyum memperlihatkan perilaku sederhana, tapi jika dilihat pada hakikatnya, senyum mempunyai perilaku kompleks yang dapat memikat dan menarik perhatian.
Secara psikis senyum itu terdiri dari banyak makna dan arti. Ada senyum jujur, senyum palsu, dan senyum yang lainnya.
Di buku ini membahas semua macam tentang senyuman. Kita dapat mengetahui senyum yang ideal itu senyum yang seperti apa. Di buku ini kamu juga bisa mengetahui arti dari senyuman orang lain.
Di bagian pertama buku, penulis menjelaskan tentang jenis-jenis senyuman yang ragamnya hingga delapan belas senyuman. Senyum jujur merupakan pilihan yang paling terbaik dan merupakan kunci dari kebahagiaan yang hakiki.
Bagian kedua, dijelaskan tentang kemampuan senyuman jujur yang dapat membuka hati yang terkunci dan dapat mempengaruhi orang lain. Pada bagian ini juga dijelaskan mengenai bantahan terhadap sangkaan orang bahwa orang yang memiliki wajah masam itu melambangkan ketugahan dan kebijsanaan seseorang.
Semua dibahas dengan fragmen-fragmen yang nyata dari orang-orang yang telah berhasil membuka hati seseorang yang mempengaruhi mereka.
Bagian ketiga, penulis mengajak kita untuk berdiskusi tentang segenggaman manfaat senyuman yang dapat menebarkan kebahagiaan.Senyuman juga merupakan jalan kesuksesan dan dapat meningkatkan kepercayaan diri seseorang.
Pada bagian ke empat, penulis menjelaskan pengaruh senyuman bagi psikologi seseorang. Disini juga membahas esensinya tentang pengaruh senyuman terhadap kesehatan seseorang, baik itu secara umum maupun secara khusus. Senyuman ternyata juga mempunyai pengaruh terhadap otak seseorang.
Bagian ke lima, penulis lebih fokus membahas tentang senyum dalam ruang lingkup keluarga. Pondasi dasar yang paling sederhana dari dalam diri seseorang. Penulis bercerita tentang pengaruh istri yang tersenyum kepada suaminya. Apakah senyumi istri mempunyai mempengaruh ?
Ibu yang handal, yang mampu tersenyum dalam mendidik anak-anaknya merupakan suatu manifestasi positif yang mampu mencerdaskan generasi-generasi penerus bangsa. Interaksi-interaksi yang dilahirkan dari sebuah senyuman mampu membuat ketentraman hati seseorang baik secara fisik maupun secara psikis.
Pada akhir pembahasan, penulis mengambil sebuah kesimpulan dari apa yang sudah penulis bahas. Senyuman jujur muncul dari dalam hati seseorang yang merupakan kunci yang dapat merubah kehidupan seseorang ke arah yang lebih baik.
Kelebihan Buku
Buku ini sangat memotivasi bagi siapa saja yang membacanya. Ketika kamu membaca buku ini, ekspresi wajah kamu pasti akan senyum-senyum sendiri. Selain itu, buku ini memiliki ilustrasi-ilustrasi cerita pengalaman seseorang yang mampu menarik perhatian pembaca yang akan menambah citra buku ini.
Kekurangan Buku
Kurangnya ilustrasi dalam buku ini akan menjenuhkan para pembaca, khususnya bagi orang-orang yang tidak suka membaca.
Itulah beberapa contoh resensi buku non fiksi terlengkap dan terbaru beserta pengertian resensi, unsur unsur resensi, manfaat resensi, tujuan resensi, dan cara meresensi buku yang baik dan benar. Semoga dapat bermanfaat dan dapat menambah wawasan kamu tentang bagaimana caranya meresensi buku non fiksi yang baik dan benar.